Raffi Ahmad dikenal sebagai salah satu artis Tanah Air yang sukses. Apalagi artis berusia 32 tahun ini sering wara-wiri di televisi untuk mengisi acara. Namun hal tersebut rupanya berdampak pada pita suara Raffi yang kian memburuk.

Raffi Ahmad kini Ia sudah punya rumah senilai 70 M dengan 15 ART, serta bisnis lainnya yang makin menjamur.

Namun Ia mengaku menyesal dengan keluarganya!

Wah, memangnya kenapa, ya?

Bukankah mereka selalu terlihat bahagia?

Punya Tanah 2000 Meter Senilai 70 M

Pasti sudah banyak yang tahu kalau Raffi memiliki tanah yang luas di komplek rumahnya di Andara.

Sejauh ini, Ia sudah memiliki 3 kavling yang ditempati keluarganya.

Namun ternyata Ia baru saja membeli 3 kavling lagi di sebelah rumahnya.

Hal itu diungkapnya pada vlog di Rans Entertainment yang tayang pada Selasa (4/6/2019).

Setelah selesai memperlihatkan rumah barunya, Raffi menghitung total tanah yang dimilikinya.

Ia sendiri mengatakan punya tanah hampir 2000 meter.

Harga tanah di sekitar sana diperkirakan sudah mencapai Rp 35 juta.

"Jadi kalau total-total tanahnya ada 2000 meter guys, dikali 35 juta, rumah ini ditafsir sekitar 70 miliar! Pokoknya target aku mau bikin rumah yang keren, tapi enggak dijual, deh!" kata Raffi sebelum mengakhiri video.

Nah, belum lama ini juga Eko Patrio yang juga teman Raffi sebagai pengisi acara di Pesbukers main ke sana.

Eko mendatangi rumah Raffi untuk melihat-lihat isi rumahnya.

Kemudian Eko menelusuri rumah Raffi lebih dalam lagi.

Ia masuk ke ruang musik sampai ke kamar mandi Raffi dan Gigi!

Tapi setelah itu, Eko menyadari kalau rumah Raffi sangat berantakan.

Semua barang seolah ditumpuk dan dibiarkan begitu saja tanpa dirapihkan atau disimpan dengan benar.

Saat ditanya, akhirnya Raffi mengakui kalau kekuasaan di rumah ini bukanlah miliknya.

"Gue mau tanya Fi, katanya ART ada 15, terus ini berantakan begini dia kerjanya ngapain?" tanya Eko penasaran.

"Enggak ngerti gue juga, di rumah ini orangnya aneh-aneh semua! Di sini tuh, ada banyak kepala ada Mama Amy, Nisya, Gigi, gue mah kayak bukan yang punya rumah di sini," aku Raffi tanpa ragu.

"Jangan-jangan lu ngontrak kali di sini!" canda Eko kemudian.

"Gue emang enggak punya kekuasaan di rumah ini!" sahut Raffi lagi.

Penyesalan Raffi Ahmad

Karier Raffi terancam berakhir.

Hal itu terjadi setelah Ia menemukan ada benjolan di tenggorokannya yang diakibatkan karena Ia terlalu banyak bicara.

Soalnya, sejak umur belasan tahun sampai sekarang, Raffi dikenal sebagai orang yang tidak pernah menolak apapun pekerjaan yang datang padanya.

Akhirnya di usianya yang ke-32 tahun, Ia sudah memiliki segalanya, dari tanah yang luas sampai investasi yang tiada akhir.

Sayangnya, penyakit ini juga kemudian membuat Raffi tersadar kalau banyak penyesalan yang akhirnya Ia rasakan.

Ia mengungkapkannya dalam vlognya yang tayang pada Minggu (7/6/2019).

Raffi mengungkapkan kalau dirinya butuh waktu untuk sendiri dan berdialog dengan dirinya sendiri.

Akhirnya dibantu dengan Ferdian, Ia seakan dihipnotis supaya merasa lebih rileks dan bisa mengeluarkan semua unek-unek yang ada di dalam dirinya.

Banyak yang Ia sampaikan, terutama penyesalannya yang merasa tidak punya banyak waktu untuk keluarganya.

"Awal-awal menikah gue masih Raffi yang pecicilan, gue belum mau berubah meski gue udah nikah. Gue menganggap gue ini Raffi Ahmad yang masih muda. Begitu Rafathar umur 1 sampai 3 tahun, gue belum banyak berubah. Mungkin setelah 5 tahun nikah sama Nagita, banyak perjalanan dan pelajaran yang kita lewati bersama, apalagi lihat anak udah besar, sekarang gue bingung, ada penyesalan, gue pengen berubah, tapi gue belum tau mau gimana," ujar Raffi lirih.

Setelah mendapat cobaan berupa penyakit berat, Raffi mengaku baru menyadari pentingnya seorang Nagita dalam hidupnya.

Ia juga mengaku kalau selama ini dialah yang selalu membuat masalah karena sikap egoisnya.

"Pertama, istri gue tuh baik banget, mungkin kalau bukan Nagita, pernikahan gue cuma seumur jagung. Gue akuin gue yang bermasalah, karena gue bukan orang yang bisa dipegang, gue enggak bisa dikasih tau, gue enggak bisa dimarahin, harus tunggu kejeduk dulu baru gue sadar. Tapi setelah gue pikir-pikir, 5 tahun gue sama Nagita gue banyak kehilangan momen karena gue terlalu sibuk egois, dia yang banyak mengalah,"

"Kedua faktor anak, anak gue makin gede udah mau 4 tahun, sedangkan selama ini gue banyak kerja kerja kerja. Sekarang itu yang gue merasa menyesal itu adalah waktu, waktu gue terlalu sedikit untuk Rafathar dan Gigi. Gue juga sekarang merasa udah enggak semuda dulu, gua udah mulai cepet capek. Gue juga sedih kalau ngeliat Rafathar, anak gue lucu banget, gue harusnya lebih bersyukur punya anak dan istri yang, ya Allah, luar biasa banget, gue pengen bisa nemenin Rafathar sampe tua, pengen punya anak lagi," kata Raffi panjang lebar.

Kini Raffi takut dengan adanya penyakit ini, Ia tidak bisa menghabiskan waktu lebih banyak bersama keluarganya.

Apalagi setelah liburan ke Australia kemarin, Ia semakin sadar betapa berharganya waktu bersama orang-orang yang Ia cintai.

"Sekarang gue takut kalau terjadi apa-apa sama diri gue, badan gue enggak sefit dulu, gue takut enggak bisa bahagiain Nagita. Dia tuh orang yang mencintai gue bukan karena kelebihan gue, tapi juga bisa menerima keburukan gue. Gue pengen jadi lebih baik lagi sebagai suami, ayah, pekerja, dan kepala rumah tangga. Setelah liburan ke Sydney, selama liburan gue happy banget. Gue baru menyadari bahwa pentingnya waktu untuk orang yang punya waktu buat gua, mereka selalu punya waktu buat gue," lanjut Raffi lagi.

Sumber: Sajian Sedap